Siapa yang tidak kenal dengan teh? Teh adalah minuman menyegarkan paling populer dan banyak dikonsumsi di dunia, kedua setelah air. Daun teh diekstraksi dari daun muda tanaman teh (Camelia Sinensis). Produk teh bervariasi dalam cara atau cara pengolahannya, sehingga saat diseduh dengan air panas, daun teh yang dikeringkan mengeluarkan aroma dan rasa yang unik. Ada dua teh yang hampir mirip, teh hitam dan teh oolong. Apa bedanya?
Teh Hitam
Teh hitam juga biasa dikenal dengan teh hitam, hal ini karena kebiasaan orang timur menyebutnya teh hitam karena cairan teh yang dibuat dari jenis teh ini akan berwarna merah, sedangkan orang barat menyebutnya teh hitam karena daun teh yang digunakan untuk menyeduh berwarna merah. biasanya berwarna hitam. Teh hitam merupakan kategori teh yang paling banyak diproduksi di Indonesia, yang merupakan pengekspor teh hitam terbesar kelima di dunia.
Teh hitam diperoleh melalui proses fermentasi, dalam hal ini fermentasi dilakukan tidak dengan menggunakan mikroorganisme sebagai sumber enzim, melainkan melalui enzim fenolase yang terkandung dalam daun teh itu sendiri. Selama proses ini, sebagian besar katekin dioksidasi menjadi theaflavin dan thearubigins, yang merupakan senyawa antioksidan yang kurang kuat dibandingkan katekin.
Teh hitam adalah teh yang paling banyak difermentasi, bisa dikatakan teh hitam terfermentasi penuh. Pada tahap pertama, daun diletakkan di atas terali dan dibiarkan layu selama 14 hingga 24 jam. Daun kemudian digulung dan dipelintir untuk melepaskan enzim alami dan menyiapkan daun untuk proses oksidasi, pada tahap mana daun masih hijau. Setelah proses penggulungan, daun siap untuk proses oksidasi. Daunnya disimpan di tempat yang sejuk dan lembab, dan proses fermentasi berlangsung dengan bantuan oksigen dan enzim. Proses fermentasi memberi warna dan rasa pada teh hitam, dan lamanya proses fermentasi menentukan kualitas produk akhir. Setelah itu daun dikeringkan atau dipanaskan untuk menghentikan proses oksidasi untuk mendapatkan rasa dan aroma yang diinginkan.
Teh Oolong
Teh oolong bersifat semi-fermentasi dan dibuat dari bahan baku khusus, yaitu varietas tertentu, seperti varietas Camellia Sinensis yang memiliki aroma yang khas. Teh oolong jenis ini memang tidak sepopuler teh hijau atau hitam. Kebanyakan teh oolong berasal dari kebun teh di Cina dan Taiwan.
Proses pembuatan dan pengolahan teh oolong antara teh hijau dan teh hitam, proses pemanasan teh oolong dilakukan segera setelah proses gosokan daun, tujuannya untuk menghentikan proses fermentasi, sehingga teh oolong disebut teh oolong sebagai teh semi-fermentasi.
Bahan baku teh oolong diambil dari 3 lembar daun pertama, dipetik pada waktu yang tepat yaitu saat masih muda dan tidak terlalu tua. Langkah pertama dalam mengolah teh oolong adalah melayu daunnya, yaitu membiarkan daun layu di bawah sinar matahari selama beberapa jam tetapi kurang dari sehari. Setelah daun layu, aduk daun untuk menghilangkan tetesan air kecil dari daun sehingga proses oksidasi dapat dimulai. Saat daun terkena udara, warnanya berubah menjadi lebih gelap. Jumlah waktu yang dibutuhkan daun untuk teroksidasi tergantung pada jenis teh oolong, dengan beberapa varietas teroksidasi serendah 10%, sementara yang lain bisa setinggi 50%. Kemudian daun teh dipanaskan untuk menghentikan proses oksidasi dan proses pengeringan. Lebih jelasnya perbedaan teh hitam dan teh oolong bisa dilihat di tabel di bawah ini :
| Beda | Teh Hitam | Teh Oolong |
|---|---|---|
| Proses Oksidasi | Lebih Lama dari Teh Hijau dan Teh Oolong, dan semua daun teroksidasi | Lebih pendek dan hanya sebagian daun yang teroksidasi |
| Rasa | Pahit dan Pekat | Pahit namun setelah itu ada manisnya |
| Kandungan | Kandungan Kafein lebih banyak Kandungan Oksalat juga lebih tinggi |
Kandungan Kafein dan Oksalat lebih sedikit |
| Warna | Warna daun teh hitam sehingga ketika diseduh juga lebih hitam kecoklatan | Jika kantong di buka maka akan kelihatan ada warna campuran sedikit hijau. Ketika diseduh biasanya tergantung produsen, ada beberapa warna seperti coklat, merah kehitaman yang berarti proses oksidasi pendek dan sebagian |
| Manfaat kesehatan | Karena mengandung lebih banyak kafein, untuk menambah energi, semangat sebaiknya mengkonsumsi teh hitam | Jika Anda memiliki problem ginjal, hindari minum teh hitam banyak-banyak karena kandungan oksalat yang tinggi, cukup teh oolong sebagai penggantinya |
Manfaat Teh Hitam
Salah satu jenis teh yang sedang banyak mendapat perhatian saat ini adalah teh hitam yang dikenal memiliki rasa yang lebih kuat. Bahkan, minuman ini juga mengandung lebih banyak kafein dibanding jenis teh lainnya. Menariknya, teh hitam juga dianggap sebagai minuman kesehatan karena banyak manfaat kesehatannya yang jarang diketahui. Berikut beberapa manfaat teh hitam untuk kesehatan.
1. Mencegah Radikal Bebas
Ingatlah bahwa senyawa antioksidan telah terbukti memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Mengkonsumsi asupan antioksidan dapat membantu menghilangkan radikal bebas dan mengurangi kerusakan sel dalam tubuh. Hal ini tentunya dapat membantu mengurangi risiko berbagai penyakit kronis pada tubuh. Nah, teh hitam diketahui mengandung polifenol, yaitu jenis antioksidan yang terdapat pada makanan dan minuman tertentu.
2. Baik untuk Kesehatan Jantung
Perlu diperhatikan bahwa teh hitam tidak hanya mengandung antioksidan polifenol, tetapi juga flavonoid. Perlu diketahui bahwa senyawa antioksidan flavonoid telah terbukti bermanfaat bagi kesehatan jantung. Konsumsi rutin teh hitam diduga dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko berbagai penyakit pada organ ini. Misalnya kolesterol tinggi, kadar trigliserida tinggi, obesitas, tekanan darah tinggi atau tinggi, dll.
3. Meningkatkan Kesehatan Usus
Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa keragaman bakteri di usus berperan penting dalam mengurangi risiko kondisi kesehatan tertentu. Misalnya, penyakit radang usus, diabetes tipe 2, penyakit kardiovaskular, obesitas, dan kanker. Selain itu, teh hitam mungkin mengandung sifat antimikroba, yang dapat membunuh zat berbahaya dan meningkatkan kekebalan tubuh dengan membantu memperbaiki lapisan saluran pencernaan.
4. Menurunkan Resiko Kanker
Hingga saat ini, lebih dari 100 jenis kanker telah teridentifikasi, beberapa di antaranya tidak dapat dicegah. Namun, polifenol dalam teh hitam dianggap membantu memperlambat perkembangan jenis kanker tertentu. Selain itu, senyawa tersebut dipercaya dapat meningkatkan kematian sel kanker.
Manfaat Teh Oolong
Teh hijau dibuat dari daun segar, sedangkan teh hitam dibuat dari daun yang terlebih dahulu mengalami proses oksidasi. Teh oolong adalah teh yang dijemur dan dioksidasi. Teh oolong mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan. Teh oolong juga kaya akan L-theanine, asam amino yang memberikan efek relaksasi pada tubuh. Berikut adalah manfaat kesehatan dan fungsi kognitif dari teh oolong.
1. Menstabilkan Gula Darah
Manfaat teh hitam dan teh oolong yang pertama adalah membantu menstabilkan gula darah. Teh oolong memberikan manfaat tersebut melalui berbagai mekanisme, termasuk meningkatkan resistensi insulin, mengurangi peradangan, dan menurunkan glukosa plasma dalam darah.
2. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Menurut Journal of American Heart Association, konsumsi teh dapat menyebabkan penurunan tekanan darah dan kolesterol. Ini terkait dengan penurunan risiko penyakit jantung. Faktanya, seseorang yang mengonsumsi 250 ml teh oolong per hari memiliki 61% penurunan risiko alami penyakit jantung.
3. Meningkatkan Kesehatan Gigi dan Tulang
Kandungan antioksidan pada teh ini dipercaya dapat menjaga kekuatan gigi dan tulang. Menurut Archives of Internal Medicine, seseorang yang minum teh setiap hari selama 10 tahun memiliki kepadatan tulang 2% lebih tinggi daripada bukan peminum. Menjaga kepadatan mineral tulang dapat mengurangi risiko patah tulang. Selain itu, konsumsi teh sering dikaitkan dengan kesehatan gigi. Ini termasuk mengurangi plak dan radang gusi, menghasilkan gigi yang lebih sehat secara keseluruhan.
4. Membantu Menurunkan Berat Badan
Teh dapat membantu menurunkan berat badan berkat senyawa antioksidan yang dikandungnya. Kandungan ini dapat mengurangi lemak dalam tubuh dengan cara mengoksidasinya. Selain itu, teh oolong juga dapat menekan nafsu makan sehingga efektif untuk menurunkan berat badan.
Sudah tahu perbedaan antara teh hitam dan teh oolong? Meskipun serupa namun kedua jenis teh tersebut di proses secara berbeda, serta menghasilkan rasa, aroma dan warna yang berbeda juga. Jadi, teh favorit Anda yang mana Villavers? Dan apabila Anda ingin membeli teh hitam kualitas premium, Teh Villa memilikinya. Di website ini pada halaman kategori produk Anda bisa memilih dan membeli beragam teh seperti teh hitam (Premium Black Tea), teh celup kotak, tumbler strianer, teh villa sachet, teh merah wangi dan teh villa cup yang merupakan inovasi terbaru dari PT. Karya Mas Makmur selaku produsen teh hitam terbaik di Indonesia.